Berdasarkan data terbaru iSuppli, lembaga riset khusus perangkat mobile dan nirkabel, vendor spesialis ponsel Android HTC mengukuhkan diri sebagai vendor paling bersinar di industri dengan pertumbuhan 63,1 persen pada kuartal kedua dibandingkan kuartal pertama.
Selain HTC, vendor yang juga menyita perhatian adalah Samsung Electronics dengan penjualan jajaran produk berbasis Android Galaxy, terutama Samsung Galaxy S. Seperti disiarkan sebelumnya, smartphone Android terbaru itu berhasil menjadi jawara pada daftar 10 ponsel terlaris dibulan September 2010. Pada temuan iSuppli, Samsung Galaxy S mencatat pertumbuhan kuat dengan 55,6 persen sepanjang kuartal kedua silam. Disusul Sony Ericsson dengan pertumbuhan 15,4 persen. Dan, akhirnya Motorola kali ini unjuk gigi dengan pertumbuhan mencapai 12,5 persen.
"Setiap merk telah mengikuti arus dan masing-masing berupaya untuk merancang ponsel pintar berbasiskan sistem operasi Google Android," kata Tina Teng, analis senior untuk komunikasi nirkabel iSuppli, dikutip VIVAnews dari Cellular News, Jumat 15 Oktober 2010.
"Di tengah-tengah pertumbuhan HTC dan Samsung yang cukup spektakuler, Motorola juga menunjukkan pertumbuhan yang stabil. Ini semakin membuktikan bahwa Android seakan menjadi bumbu rahasia untuk kesuksesan produsen ponsel pintar di tahun 2010," tandasnya.
Dibandingkan kuartal sebelumnya, pada kuartal kedua tahun ini smartphone mencatat pertumbuhan sebesar 8,2 persen di dunia dengan total pengapalan sebesar 60,4 juta unit, naik 4,6 juta dibandingkan kuartal sebelumnya, 55,8 juta unit.
Berikut hasil riset iSuppli tentang pangsa pasar ponsel pintar lingkup global per kuartal-II 2010:
Vendor | Unit yang terjual (Q2 '10) *dalam jutaan | Pangsa pasar | Pertumbuhan (dibandingkan kuartal sebelumnya) |
Nokia | 24,0 | 39,7% | 11,6% |
Research In Motion | 11,2 | 18,5% | 7% |
Apple | 8,4 | 13,9% | -4,0% |
HTC | 4,9 | 8,0% | 63,1% |
Samsung | 2,8 | 4,6% | 55,6% |
Motorola | 2,7 | 4,5% | 12,5% |
Sony Ericsson | 1,5 | 2,5% | 15,4% |
Sharp | 1,1 | 1,8% | 48,7% |
Panasonic | 0,7 | 1,2% | -22,2% |
NEC | 0,6 | 1,0% | -21,3% |
Palm | 0,5 | 0,8% | -50,0% |
Merk lainnya | 2,1 | 3,4% | -36,1% |
Total | 60,4 | 100% | 8,2% |
Sumber : http://teknologi.vivanews.com/news/read/183069-apple-jatuh--smartphone-android-meroket